Ustadz Felix Siauw Jelaskan Mengapa Mengingat Kematian Dapat Meningkatkan Khusyuk dalam Shalat
Ustadz Felix Siauw Jelaskan Mengapa Mengingat Kematian Dapat Meningkatkan Khusyuk dalam Shalat--youtube felix siauw
RADARLEBONG.ID - Semakin mendalamnya praktik beribadah, terutama shalat, adalah sesuatu yang diidamkan oleh banyak orang yang menjalani kehidupan beragama.
Salah satu aspek yang sangat penting dalam peribadatan Islam adalah Shalat Khusyuk. Shalat adalah salah satu pilar utama Islam dan merupakan cara utama untuk berkomunikasi dengan Allah.
Menurut Ustadz Felix Siauw, khusyuk dalam shalat memiliki makna yang mendalam. Ini adalah saat ketika seorang muslim sepenuhnya sadar akan kehadiran Allah dan fokus pada-Nya.
"Makanya benar kata Allah dalam Al-Qur'an bahwa ada orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya," kata dia.
BACA JUGA:Ketika Cemas Berlebihan Menghampiri, Begini Solusi Inspiratif dari Ustadz Adi Hidayat
Ini menggambarkan keyakinan kuat bahwa kita akan kembali kepada Allah, yang menjadi pendorong utama untuk mencapai khusyuk dalam shalat.
Salah satu aspek yang penting dalam mencapai khusyuk dalam shalat adalah mengingat kematian atau zikrul maut.
Ustadz Felix Siauw menjelaskan mengapa mengingat kematian begitu penting? Karena itu bisa membantu kita memprioritaskan tindakan kita dan mengarahkan kita menuju kebaikan.
"Ketika seseorang merasa bahwa akhir hayatnya bisa tiba kapan saja, mereka cenderung lebih fokus pada perbuatan baik, seperti beribadah dan bersedekah," jelasnya dikutip dari youtube Felix Siauw.
BACA JUGA:10 Mandi Sunnah dalam Islam yang Akan Membuatmu Bertanya-tanya, 'Mengapa Aku Belum Melakukannya?'
Penting untuk tidak menunda-nunda tindakan ibadah dan amal kebaikan. Kita tidak pernah tahu kapan akhir hayat akan tiba, jadi menjalani hidup dengan penuh khusyuk dalam shalat dan fokus pada koneksi dengan Allah adalah hal yang sangat penting.
Ustadz Felix Siauw juga mengungkapkan ketika kita mencapai khusyuk dalam ibadah, kita merasakan koneksi yang mendalam dengan Allah, yang mengarah pada kebaikan, keikhlasan, dan kualitas dalam peribadatan kita.
Dalam kesimpulannya, shalat khusyuk bukan hanya tentang gerakan fisik, tetapi juga tentang menghadirkan hati dan pikiran sepenuhnya dalam ibadah.
Mengingat kematian dan mengutamakan kebaikan adalah langkah-langkah penting dalam mencapai khusyuk dalam shalat, yang mengarah pada koneksi mendalam dengan Allah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: