Info Progres Proyek BPNB Bernilai Milyaran di Lebong

RADARLEBONG.ID - Sebanyak 3 paket proyek fisik rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana, yang dibiayai dana hibah dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat senilai Rp 16,4 miliar terus dikebut.

Bahkan saat ini progres masing-masing sudah mencapai 70 persen. Hal ini disampaikan Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP. 

"Iya, untuk progres pengerjaan 3 paket proyek fisik hibah BNPB masing-masing sudah capai 70 persen," ungkap Tomi.

Disebutkannya, adapun ketiga proyek fisik tersebut diantaranya, rekontruksi jembatan simpang akhir jalan 2 jalur air blemeu di desa Suko Kayo-Gunung Alam kecamatan Pelabai.

BACA JUGA:Program Polri Lestarikan Negeri, 1000 Bibit Pohon Akan Hijaukan Lebong

BACA JUGA:Wow! Ribuan Perempuan Usia Subur di Lebong Terbanyak Gunakan Suntik KB

Kemudian rekontruksi bangunan pengaman sungai air kotok kecamatan Amen, serta  rekontruksi bangunan pengaman sungai air kotok kecamatan Lebong Utara.

"Saat ini pengerjaan proyek fisik masih terus dikebut, semoga saja dalam pengerjaannya tidak ada kendala sampai selesai 100 persen," sampainya.

Lebih jauh, untuk pengerjaan proyek jembatan ditarget selama 180 hari kalender, sedangkan  rekontruksi bangunan pengaman sungai air kotok kecamatan Amen dan Lebong Utara selama 190 hari kalender.

Yangmana ketiga proyek ini  ditargetkan selesai 100 persen dalam kurun waktu empat bulan ke depan. 

Untuk itu, sambung Tomi, pihaknya meminta kepada masing-masing pihak rekanan agar dapat menyelesaikan pengerjaan proyek fisik sesuai dalam rencana kontrak awal. 

"Harapan kami pihak rekanan dapat bekerja secara profesional, sehingga ketiga proyek fisik ini bisa selesai tepat waktu," singkatnya. (wlk) 

 

Sumber: