Anggaran Sosialisasi Pendidikan Politik Rp600 Juta untuk Masyarakat Lebong Akan Jajal 12 Kecamatan

Anggaran Sosialisasi Pendidikan Politik Rp600 Juta untuk Masyarakat Lebong Akan Jajal 12 Kecamatan

Sekretaris Badan Kesbangpol Lebong M Ikram SSos--dokumen/radarlebong

RADARLEBONG.ID - Guna memberikan pemahaman kepada masyarakat Lebong, pasca sistem Pemilu 2024 yang dilaksanakan secara terbuka.

Masyarakat akan dibekali ilmu pendidikan politik yang akan disosialisasikan dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Lebong.

Dijadwalkan, sosialisasi pendidikan politik kepada masyarakat dari APBD Lebong senilai Rp 600 juta tersebut akan menjajal di 12 kecamatan se Kabupaten Lebong.

Sekretaris Badan Kesbangpol Kabupaten Lebong. M. Ikhram, S.Sos mengatakan dalam kegiatan tersebut pihaknya akan mengundang keterwakilan lapisan masyarakat yang sudah memiliki hak sebagai pemilih sebagai peserta sosialisasi.

BACA JUGA:Kesbangpol Minta Gedung Kantor

BACA JUGA:Kejari Hentikan Lidik Dugaan Korupsi Kesbangpol

Mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda hingga perwakilan pemilih pemula.

"Dalam kegiatan ini kami akan mensosialisasikan bagaimana proses pemilu yang akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang yang secara terbuka," katanya.

Lanjut Ikhram, kegiatan sosialisasi tersebut akan  dilaksanakan pada bulan Juli 2023 ini. Terlebih dalam APBD 2023 sudah disiapkan anggaran sekitar Rp 600 juta.

Melalui sosialisasi ini pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut menyukseskan Pemilu 2024 dengan menyalurkan hak suara mereka sebagai pemilih yang baik.

BACA JUGA:Wahai ASN, Jangan Asal Like, Komen dan Share Postingan Berbau Kampanye Politik di Medsos

BACA JUGA:Tok, 3 Partai Politik di Lebong Ini Tak Ajukan Bacalegnya

"Jadi seluruh lapisan masyarakat yang sudah memiliki hak pilih akan kita undang keterwakilan meraka. Termasuk dari pemilih pemula akan kita undang dari perwakilan sekolah tingkat SMA atau SMK sederajat," ujarnya.

Pendidikan politik kepada masyarakat ini diharapkannya bisa menumbuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat akan pentingnya pelaksanaan Pemilu dan meningkatkan pengetahuan politik masyarakat, sehingga dapat berpartisipasi dalam kehidupan berdemokrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: