Bantuan Beras Berupa Beras Kembali Disalurkan, Alhamdulillah

RADARLEBONG.ID - Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) berupa Beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) di Kabupaten Lebong sudah memasuki tahap II.

Bahkan saat ini bantuan tersebut telah disalurkan kepada sebanyak 9.948 warga  Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 12 kecamatan dalam Kabupaten. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Lebong, Tina Herlina, MM mengatakan program pemberian bantuan pangan tersebut penyalurannya dilaksanakan oleh pihak Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Rejang Lebong yang dilaksanakan selama dua hari dimulai pada hari Senin sampai dengan Selasa (23/5) kemarin. 

"Alhamdulillah, penyaluran bansos beras di kabupaten Lebong sudah masuk tahap kedua, dan saat ini sudah mulai disalurkan kepada warga penerima," kata Tina. 

BACA JUGA:Begini Cara Dapat Bansos PKH Rp2.400.000, Cair Juni Cuma Modal NIK

BACA JUGA:Data DTKS, Ribuan Masyarakat Lebong Kategori Tidak Mampu Terima Bansos Program Cadangan Pangan

Disebutkannya, untuk jadwal pendistribusian penyaluran bansos beras yang dilakukan Bulog  diantaranya pada hari pertama Senin (22/5) kemarin mulai disalurkan pada 5 kecamatan

yang dimulai dari Rimbo Pengadang sebanyak 7.070 kilogram, Topos sebanyak 7.150 kilogram, Lebong Selatan sebanyak 19.540 kilogram, Bingin Kuning sebanyak 7.830 kilogram dan Lebong Tengah sebanyak 10.380 kilogram.

Kemudian pada hari kedua Selasa (23/5) kemarin  disalurkan kepada 7 kecamatan yang dimulai dari Uram Jaya sebanyak 4.960 kilogram, Lebong Sakti sebanyak 6.220 kilogram,

Lebong Utara sebanyak 14.170 kilogram, Pinang Belapis sebanyak 4.570 kilogram, Pelabai sebanyak 5.730 kilogram, Lebong Atas sebanyak 5.890 kilogram dan Amen sebanyak 5.980 kilogram

BACA JUGA:Pastikan Bansos Tepat Sasaran, Pemdes di Lebong Wajib Pelototi Data Warga Miskin

BACA JUGA:Ini Daftar 7 Jenis Bansos yang Kembali Cair Tahun 2023

"Untuk total keseluruhan beras yang didistribusikan ke 12 kecematan itu ada 99.480 kilogram," sampainya.

 Tina menambahkan, sebanyak 9.948 KPM yang  menerima bansos beras tersebut keseluruhannya merupakan warga yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Data yang tersebut merupakan hasil verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Sosial. 

Sumber: