Warning untuk Kelompok Tani Penerima Hand Traktor di Lebong
Pantau: Koordinator Penyuluh Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) Lebong turun langsung memantau persiapan lahan MT2. --
RADARLEBONG.ID - Warning atau peringatan untuk kelompok tani penerima hand traktor yang sebelumnya telah dibagikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Dinas Pertanian dan Perikan (Disperkan) Lebong .
Yang mana bantuan berupa hand traktor tersebut berstatus pinjam pakai yang di serahkan melalui pemerintah desa untuk disalurkan kepada para kelompok tani.
Seperti yang diungkapkan, Koordinator Penyuluh (Korlu) Bingin Kuning, Reti Puspita, SP mengungkapkan sedikitnya ada 24 unit bantuan hand traktor yang sudah diterima para kelompok tani di wilayah Bingin Kuning.
Hanya saja, Ia mengaku tidak mengetahui berapa unit yang diterima oleh masing-masing desa di Kecamatan Bingin Kuning.
BACA JUGA:Harga Kopi Membaik, Petani Kopi di Lebong Tersenyum Lebar
BACA JUGA:Belum Ada Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies Tahun 2023
"Kalau totalnya ada 24 unit hand traktor baru yang sudah diterima para koptan di wilayah kita ini, namun berapa unit yang diterima masing-masing desa kami tidak mengetahui, karena pembagiannya langsung dari Disperkan dengan pihak desa," sampainya.
Dijelaskannya, bahwa bantuan hand traktor tersebut, statusnya pinjam pakai kepada pemerintah desa untuk diserahkan kepada para koptan.
Artinya bantuan tersebut bukan menjadi hak milik para kelompok tani, jadi bisa dipakai oleh siapa saja petani yang ingin melakukan pengolahan lahan sawah.
"Hand traktor ini akan menjadi tanggungjawab penuh setiap pemerintah desa, apabila terdapat kerusakan tentu harus diperbaiki oleh pihak desa," lanjutnya.
BACA JUGA:JUT Rusak, Petani Sulit Angkut Hasil Panen
BACA JUGA:Harga Cabe Merah Kian Pedas
Sambung Reti, untuk diwilayah Bingin Kuning sendiri tercatat 700 hektar lahan sawah yang bakal mengikuti musim tanam kedua atau MT2.
Bahkan saat ini pengolahan lahan masih terus dilakukan oleh para petani dengan memanfaatkan bantuan hand traktor dari Pemkab Lebong.
"Kita berharap turun tanam kedua di wilayah Bingin Kuning ini bisa dilakukan secara serentak, dan mudah-mudahan masih ada petani lain yang masih ingin mengikuti MT2," tandasnya. (arp)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: