Kecelakaan Maut, Murni Laka Tunggal

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Kecelakaan maut hingga merenggut nyawa pengendara yang terjadi pada sabtu malam minggu lalu, murni kecelakaan tunggal.

Hal tersebut terungkap, usai Satlantas Polres Lebong melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari beberapa saksi di TKP.

"Kecelakaan itu terjadi akibat kelalaian pengendara itu sendiri. Karena menurut keterangan saksi di lokasi jika pengendara tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak menggunakan helm saat berkendara," kata Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, SIK melalui Kasat Lantas, Iptu. Teguh Prasetyo S tr k.

Untuk itu, Kasat Lantas kembali mengimbau pengendara agar selalu menggunakan helm sebagai pelindung kepala yang dipakai saat sedang mengendarai sepeda motor.

BACA JUGA:Tragis, Warga Lebong Tewas Ditempat Usai Tabrak Pagar Rumah Warga

"Disiplin berlalu lintas tidak hanya berguna bagi diri sendiri. Lebih dari itu, turut memberikan manfaat bagi para pengguna jalan lainnya dalam mewujudkan keamanan,

keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas). Karena apabila pengendara sudah mematuhi dan tertib berlalu lintas, maka kedepan bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan yang terjadi di jalan raya,"singkatnya.

Diketahui kecelakaan tunggal yang terjadi Minggu (27/11) dini hari kemarin, menyebabkan sepeda motor Yamaha Mio dengan plat nomor BD 5606 HG yang dikendarainya Beri Fernando (37) warga Sungai Gerong Kecamatan Amen menabrak tiang pagar toko milik warga yang berada di Kecamatan Lebong Utara.

Atas tragedi tersebut Beri Fernando mengalami luka yang cukup serius di bagian kepala hingga  meninggal dunia di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Bocah Tes yang Tewas Tenggelam, Murni Kecelakaan

Dari keterangan saksi, sebelum kejadian tersebut korban melaju dengan sepeda motor Yamaha Mio BD 5606 HG dari arah Talang Ulu menuju ke Pasar Rakyat Lebong dengan menggunakan sepeda motor.

Ketika berada di persipangan masuk ke area Pasar Rakyat ini, sepeda motor korban menabrak pagar beton rumah warga.

"Korban sempat terpental dan mengalami benturan di bagian kepala serta ada beberapa luka di tubuhnya," terangnya.

Meski korban sempat dibawa ke RSUD Lebong, namun sayangnya nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Hingga akhirnya, jasad korban dibawa pulang oleh keluarga ke rumah duka.

Sumber: