Senator Riri Sorot Kenakalan Remaja

Senator Riri Sorot Kenakalan Remaja

Senator Muda Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief-Foto Ist-

BENGKULU, RADARLEBONG.DISWAY.ID - Kasus kenakalan remaja yang terus meningkat.Tentusaja menjadi sorotan serius oleh Senator Muda Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief.

Ia pun sangat prihatin menyikapi perilaku kenakalan remaja yang tak hanya terjadi di Provinsi Bengkulu, namun juga di Indonesia.

"Kasus seperti ini bukan cuma di Bengkulu, tapi di seluruh Indonesia. Kenakalan ini malah kata ahli sudah jadi tren, dipengaruhi perkembangan media massa, didukung lingkungan, bahkan ada keluarga yang mendukung ke arah perilaku tersebut," kata Hj Riri Damayanti John Latief, Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, Kamis (21/7/2022).

Kakak Pembina Duta Generasi Berencana (GenRe) BKKBN Provinsi Bengkulu ini menjelaskan, kecenderungan pihak yang disalahkan dalam kasus kenakalan remaja ini adalah orang tua yang gagal mengarahkan anaknya dan sekolah yang gagal memberikan didikan yang bagus untuk anak-anak.

"Budaya saling menyalahkan ini sebaiknya dihentikan, ini adalah salah bersama, salah semua, betapa semua orang sekarang jauh dari nilai-nilai agama, jauh nilai-nilai Ketuhanan Yang Mahaesa tapi dekat dengan nilai-nilai hidup hedon dan cabul," ujar Hj Riri Damayanti John Latief lirih. 

BACA JUGA:Hadapi Bencana Alam Besar, Regulasi Penanggulangan Bencana Perlu Kembali Diusulkan

Wakil Ketua Bidang OPK BKMT Dewan Masjid Indonesia Provinsi Bengkulu ini mengaku cemas melihat perkembangan pusat-pusat hiburan serta pertunjukan musik yang mengumbar berahi serta tayangan kekerasan dan pornografi yang semarak sementara pusat-pusat keagamaan seperti masjid tetap sepi.

"Mungkin kedepan pemerintah harus lebih tegas mengeluarkan larangan atas semua kegiatan yang menyuburkan budaya hedon dan cabul di tengah-tengah masyarakat, baik di rumah, maupun di sekolah. Apapun yang dapat membuat masyarakat lemah dalam mengamalkan agama harus dibinasakan," tegas Hj Riri Damayanti John Latief.

Lalu, tambah Riri, sebagaimana dirilis dari Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan dan Pemuda pada Kemenko PMK Femmy Eka Kartika Putri melalui situs resmi kementerian tersebut pada 1 Juni 2021 mengungkapkan persentasi remaja yang melakukan hubungan seksual pranikah memang sangat sangat memprihatinkan dan perlu perhatian khusus.

"Dari Kemenko PMK itu baru laporan pemerintah, laporan dari KPAI dan organisasi masyarakat lainnya lebih mengerikan lagi. Belum termasuk narkoba dan kriminalitas. Semoga Allah tolong Indonesia dengan memberikan jalan keluar dalam masalah kenakalan remaja ini," tutup Hj Riri Damayanti John Latief.

Sebelumnya, Mapolres Bengkulu mengamankan seorang remaja lantaran diduga telah mencekoki gadis remaja yang merupakan teman dekatnya dengan miras lalu menggaulinya sembari live facebook hingga disaksikan orangtua korban di salah satu hotel ternama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: