Sukseskan MT-II, Hedi: Masih Banyak Petani Percaya Mitos

Sukseskan MT-II, Hedi: Masih Banyak Petani Percaya Mitos

RadarLebong.com, LEBONG - Suksesi program tanam dan panen 2 kali setahun oleh Pemkab Lebong sepertinya tidak berjalan mulus. Program yang sudah dilaksanakan sejak zaman mantan Bupati Dalhadi Umar, kemudian mantan Bupati Rosjonsyah dan kembali dilanjutkan oleh Bupati Kopli Ansori saat ini, terkendala masih banyaknya petani yang percaya mitos jika program ini tidak akan berhasil. "Kendala untuk mengajak petani ikut dalam program ini, karena masih banyak petani kita yang percaya mitos jika MT-II ini tidak akan berhasil," kata Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) Lebong, Hedi Parindo, SE. Pihaknya berharap peran serta dari semua kalangan termasuk juga media massa untuk bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat terhadap program tanam dan panen 2 kali setahun ini. "Saat ini sudah ada beberapa kecamatan lain yang belum pernah melakukan tanam 2 kali, sudah berkoordinasi jika mereka siap untuk turun tanam," tambahnya. Sejauh ini, tanam dan panen 2 kali setahun ini baru diikuti oleh beberapa desa di 6 kecamatan dalam Kabupaten Lebong. Padahal, pada program ini pihaknya sudah menyiapkan bantuan bibit padi, pupuk hingga insentif ekor tikus. "Tidak seluruh desa di 6 kecamatan itu yang ikut MT-II, hanya beberapa saja. Seperti, Desa Teluk Dien, Desa Bajok, Desa Bioa Sengok di Kecamatan Rimbo Pengadang. Desa Turan Tiging Kecamatan Lebong Selatan, Desa Danau Liang Kecamatan Lebong Tengah dan Desa Kota Baru Kecamatan Uram Jaya," terangnya. Untuk mendorong agar seluruh petani ikut melaksanakan tanam dan panen 2 kali setahun, pihaknya akan menyiapkan bantuan bibit padi danjuga pupuk organik cair. "Usulan bantuannya sudah kita sampaikan ke kementerian pusat, mudah-mudahan secepatnya direalisasikan sehingga bisa kita bagikan ke petani. Mudah-mudahan kedepan seluruh petani di Lebong dapat ikut dalam program ini," harapnya. (wlk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: