Dampak Pandemi Covid-19, Angka Pencari Kerja Meningkat

Dampak Pandemi Covid-19, Angka Pencari Kerja Meningkat

LEBONG, RadarLebong.com - Dampak pandemi covid-19 yang sudah 2 tahun melanda Indonesia. Lantas, menjadi salahsatu faktor sehingga angka pencari kerja di Lebong meningkat dibanding tahun sebelumnya. Sebagaimana, tercatat dalam data permohonan pembuatan kartu kuning alias AK1 di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lebong periode Januari 2021-Januari 2022. Angka pencari kerja di Lebong naik menjadi 5.174 warga, dari tahun 2020 lalu, sebanyak  2.808 warga. " Data tersebut sesuai permohonan AK1 yang kita terima, pada periode Januari 2021 hingga Januari 2022 ," kata Plt. Kepala Disnakertrans Lebong, Beny Kodratulla, MM. Menurutnya, tingginya angka pencari kerja ini akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan banyak warga di Kabupaten Lebong kehilangan pekerjaan mereka. Termasuk juga, penerimaan Tenaga Harian Lepas Terdaftar (THLT) Pemkab Lebong yang dilaksanakan pada Desember 2021 lalu. "Untuk bulan Januari 2022 ini saja, jumlah permohonan pembuatan kartu kuning sudah mencapai 1.801 pencari kerja. Permohonan ini di dominasi dari lulus SMA dan S1," jelasnya. Pihaknya pun meminta badan usaha maupun perusahaan yang ada di Kabupaten Lebong untuk memprioritaskan penerimaan putra daerah sebagai tenaga kerja di perusahaan masing-masing. "Setiap perusahaan di Lebong, wajib merekrut warga Lebong sebagai tenaga kerja. Dan kami akan memantau pekerja yang direkrut oleh masing-masing perusahaan ini," ujarnya. Sementara itu, beberapa syarat pengajuan permohonan pembuatan kartu kuning ini diantaranya foto copy KTP, foto copy Ijazah terakhir yang sudah dilegalisir, pas foto ukuran 3x4 dua lembar, dan pas foto 4x6 satu lembar. "Sesuai dengan UU nomor 13 tahun 2003, kartu kuning ini wajib dimiliki oleh tenaga kerja yang untuk mencari pekerjaan. Dan setelah mereka diterima, tetap diwajibkan melapor ke kami agar bisa terdata berapa banyak pencari kerja yang sudah diterima bekerja dan begitu juga sebaliknya," pungkasnya. (wlk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: