Bengkulu Utara Terbaik I Perencanaan se Provinsi Bengkulu

BENGKULU UTARA, radarlebong.com - Setelah Kabupaten Bengkulu Utara berhasil masuk Nominator 5 Besar di tingkat nasional untuk perencanaan dan pengentasan kemiskinan. Kali ini torehan yang membanggakan kembali diukir di era kepemimpinan Bupati Bengkulu Utara Ir Mi'an dan Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie. Betapa tidak, Kabupaten Bengkulu Utara Raih Juara Pertama Perencanaan Terbaik se Provinsi Bengkulu. Penghargaan langsung dari Gubernur Bengkulu dalam Agenda Musrenbang Provinsi Bengkulu Tahun 2023 Di Hotel Mercure Bengkulu, Rabu (30/3) yang langsung diterima oleh Bupati Bengkulu Utara Ir. Mi'an. Dalam sambutannya, Bupati BU Ir Mi'an mengucapkan terima kasih Kabupaten Bengkulu Utara, menjadi kabupaten terbaik pertama, atas upaya untuk perencanaan terbaik di Provinsi Bengkulu. "Saya katakan, keberhasilan ini adalah kerja tim Work. Dimana, keberhasilan ini, kerja keras jajaran Pemkab BU untuk membuat suatu perencanaan, pembangunan, yang tepat waktu dan mengacu sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu, kita juga berupaya keras menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Bengkulu Utara. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid 19, pertumbuhan ekonomi masih baik, dan ini adalah kolaborasi Pemkab dalam tim work," terangnya. Ia pun berharap, prestasi ini dapat dipertahankan. Kedepan, upaya- upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat akan terus ditingkatkan. Baca Juga : Musrenbang di 12 Kecamatan Tuntas, OPD Diminta Siapkan Amunisi Terbaik Melalui Musrenbang ini, pihaknya pun menyampaikan kepada Bappenas, bahwa yang menjadi permasalahan saat ini, terutama di Kabupaten BU dan di seluruh kabupaten/ kota di Provinsi Bengkulu, adalah kekuatan fiskal anggaran yang amat sangat dangkal. Sehingga, ia menilai ini membutuhkan intervensi dari pemerintah pusat untuk membantu kabupaten  dan provinsi Bengkulu. "Untuk itu, kita punya produk unggulan adalah kelapa sawit, tetapi kita tidak mendapatkan bagi hasil dari biaya keluar itu dan mobilisasi angkutan kelapa sawit menimbulkan kerusakan infrastruktur. Maka, saya sampaikan royalti atau dana bagi hasil kelapa sawit harus kita dapatkan di tahun 2023 mendatang," imbuhnya. Disisi lain, Dr.Velix Vernando Wanggai S.IP,M.PA mewakili Bappenas, menyampaikan. Bahwa, kementerian perencanaan pembangunan Nasional mencatat hal-hal penting yang menjadi harapan Gubernur untuk percepatan pembangunan di provinsi Bengkulu. "Terimakasih kami dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, akan mencatat hal-hal penting yang menjadi harapan Bapak Gubernur untuk percepatan pembangunan di provinsi Bengkulu. Konektivitas menjadi hal penting dalam pergerakan ekonomi wilayah, jalan adalah salah satunya terkait ruas jalan non status seperti jalur lintas batas sumatera yang berpindah segmen ruas jalan non status. Dalam pandangan kami, ini tetap jalan nasional kami mencatat aspirasi harapan Bapak Gubernur ada sekitar 40 km yang perlu diselesaikan," pungkasnya. Hadir dalam acara Musrenbang Provinsi Bengkulu Tahun 2022 dalam Rangka Penyusunan RKPD Provinsi Bengkulu, Dr.H. Rohidin Mersyah Gubernur Bengkulu, Dr.Velix Vernando Wanggai,S.IP,M.PA. Staf ahli bidang pembangunan Sektor unggulan dan infrastruktur dalam hal ini mewakili Menteri PPN/Kepala Bapenas RI, Ketua DPRD provinsi Bengkulu, Direktur Bank Indonesia, Ir. H. Mian Bupati Bengkulu Utara, Forkopimda provinsi Bengkulu, Perwakilan anak dan Stakeholder terkait.(aer/prw)

Sumber: