Jenis Tanaman Hias Penghasil Oksigen dalam Rumah

Palem kuning efektif menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen dalam jumlah besar. Satu tanaman palem kuning di area sekitar 50 m² sudah cukup membantu meningkatkan kadar oksigen di dalam rumah.

Bentuk daunnya yang melengkung dan batang yang elegan memberikan nuansa tropis menenangkan. Tanaman ini sering ditempatkan di sudut ruangan atau dekat jendela. Dalam kondisi indoor, palem kuning dapat tumbuh hingga 2 meter. Perawatannya cukup mudah dengan penyiraman dan pemangkasan berkala. Debu pada daun sebaiknya dibersihkan menggunakan kain lembap agar tetap sehat dan tampil menarik.

Dracaena sebagai Tanaman Tegak Penyaring Polutan

Dracaena merupakan tanaman hias berbatang bulat beruas dengan daun panjang tebal menyerupai pedang. Tanaman ini memiliki banyak varian yang umum dijumpai di Indonesia dengan kombinasi warna hijau dan kuning pucat.

Dracaena mampu beradaptasi dengan cahaya terang tidak langsung hingga cahaya rendah. Tanaman ini tidak membutuhkan banyak air dan cukup dipupuk dua hingga tiga kali setahun. Struktur daunnya yang kuat menjadikannya tanaman indoor yang tahan lama serta mampu ikut menyaring udara dari polutan ringan.

Lidah Buaya sebagai Tanaman Penghasil Oksigen di Malam Hari

Lidah buaya atau aloe vera terkenal akan manfaat kesehatannya berkat kandungan vitamin, mineral, enzim, dan antioksidan. Selain itu, tanaman ini juga efektif menghasilkan oksigen serta menyerap karbon dioksida pada malam hari, menjadikannya ideal untuk kamar tidur.

Tanaman ini memiliki daun tebal hijau keabu-abuan dengan gel bening kaya nutrisi. Lidah buaya dapat berbunga dengan warna kuning atau oranye meskipun jarang terjadi saat ditanam di dalam ruangan.

Lidah buaya merupakan tanaman tahan kering yang lebih baik kekurangan air daripada kelebihan air. Tanah perlu benar-benar kering sebelum penyiraman berikutnya dan pot harus memiliki drainase optimal untuk mencegah akar busuk.

Rekomendasi Tanaman Hias Indoor untuk Udara Lebih Sehat

Berbagai tanaman hias seperti lidah mertua, sirih gading, lili Paris, palem kuning, dracaena, dan lidah buaya memberikan manfaat besar bagi kualitas udara dalam rumah. Dengan perawatan minimal, tanaman-tanaman ini dapat membantu menyerap polutan, meningkatkan oksigen, serta menjaga kelembaban ruangan sehingga menciptakan lingkungan hunian yang lebih segar dan sehat.

 

Sumber: