New Toyota Camry 2.5 V Terasa Mahal Untuk Sesuatu yang Familiar

Kamis 09-10-2025,14:44 WIB
Reporter : Miya Diosi
Editor : Miya Diosi

RADARLEBONG.ID - PT. Toyota Astra Motor (TAM) baru saja meluncurkan Camry 2.5 V AT terbaru, sedan premium yang diklaim tampil lebih modern dan berkelas.

Marketing Director PT. Toyota Astra Motor (TAM), Hiroyuki Oide, menjelaskan bahwa pembaruan tidak hanya bersifat kosmetik, melainkan bertujuan memperkuat nilai dan posisi Camry di segmen sedan premium.

“Kami berusaha mempertahankan posisi Toyota Camry sebagai market leader di segmen Premium Sedan dengan menghadirkan berbagai pilihan, termasuk model gasoline bagi pelanggan,” ujar Oide dalam keterangannya

BACA JUGA:Tips Networking di Dunia Kerja agar Karier Cepat Berkembang

Namun, di balik desain elegan dan sederet fitur yang terdengar canggih, ada sejumlah catatan yang membuat Camry kali ini terasa kurang menggigit di segmennya.

Harga Camry 2.5 V AT kini tembus Rp 853,3 juta untuk warna standar dan Rp 856,4 juta untuk warna premium.

Sebagai perbandingan, model sebelumnya dijual sekitar Rp 820,3 juta, artinya ada kenaikan lebih dari Rp 30 juta hanya untuk penyegaran eksterior dan fitur minor.

Selain itu, mesin yang dipakai masih sama A25A-FKS 2.5 liter naturally aspirated, yang sudah digunakan sejak generasi sebelumnya. Tenaganya memang cukup, 204 PS dan torsi 248 Nm.

Toyota mengusung Hammer Head Design di bagian depan dan lampu LED baru yang memang membuat Camry terlihat lebih agresif.

Toyota memang menambahkan T Intouch dengan Wi-Fi Hotspot dan layar digital 12,3 inci, tetapi fitur-fitur ini lebih seperti penyegaran kosmetik ketimbang lompatan teknologi.

Sistem keselamatan Toyota Safety Sense (TSS) 3.0 juga tidak banyak berbeda dengan versi sebelumnya.

Beberapa penyempurnaan, seperti deteksi motor dan kendaraan di sisi depan, memang ada, tetapi bukan hal baru di kelasnya—mobil lain bahkan sudah menawarkan sistem semi-otonom yang lebih pintar.

Kabinnya kini mengusung desain driver-centric cockpit yang modern, tetapi sebagian besar material dan tata letaknya terasa familiar.

Desain “dashboard ala gitar elektrik” mungkin unik, tetapi tidak semua akan menganggapnya elegan.

Kualitas trim dan sentuhan soft-touch belum mampu menyaingi nuansa mewah ala Eropa yang lebih berkarakter.

Kategori :