Patrick Kluivert Diam-diam Siapkan Dua Pemain Eropa untuk Hancurkan China dan Jepang

Selasa 06-05-2025,14:54 WIB
Reporter : Miya Diosi
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.ID - Aroma strategi baru mulai tercium dari pemusatan latihan Timnas Indonesia di Bali.

Pelatih kepala Patrick Kluivert membocorkan rencana besar yang bisa mengubah nasib Garuda di babak akhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Kluivert memastikan akan memanggil dua pemain diaspora andalannya untuk menghadapi China dan Jepang, dua lawan berat yang akan jadi penentu kelolosan Indonesia ke Piala Dunia untuk pertama kalinya. 

Tanpa menyebut nama secara gamblang, sumber internal PSSI menyebut bahwa dua pemain tersebut adalah Ole Romeny, striker berdarah Belanda-Indonesia yang kini bermain di Eredivisie, dan Marselino Ferdinan, playmaker muda yang kembali fit setelah cedera panjang.

BACA JUGA:Olahraga Penurun Kolesterol dan Darah Tinggi, Cukup Lakukan 5 Menit

Keduanya dianggap sebagai kunci untuk meningkatkan agresivitas lini serang Garuda.

“Ya, kami akan membawa dua pemain tambahan yang bisa memberi dimensi berbeda. Kami tak punya banyak waktu, jadi keputusan ini sudah final,” ujar Kluivert.

Langkah Kluivert bukan sekadar tambal sulam. Ia ingin membawa Timnas bermain lebih menyerang, berani, dan efisien.

Dalam sesi latihan awal, ia terlihat menekankan skema transisi cepat dan high pressing tanda bahwa strategi kontra Jepang dan China akan sangat taktis.

TC di Bali ini akan berlangsung mulai 26 Mei hingga awal Juni 2025, tepat sebelum laga penting melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni, dan tandang ke Jepang lima hari kemudian.

Menariknya, pemanggilan Ole Romeny juga merupakan bentuk kepercayaan terhadap proses naturalisasi pemain diaspora yang selama ini jadi sorotan.

Romeny sendiri mengaku antusias dan siap memberi segalanya untuk Merah Putih.

“Saya bangga bisa dipanggil. Target saya hanya satu: mencetak gol dan membawa Indonesia ke Piala Dunia,” katanya dalam wawancara eksklusif dengan media Belanda. Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut baik keputusan Kluivert. Menurutnya, ini adalah momen penting bagi sepak bola nasional.

“Sekarang waktunya kita buktikan bahwa Indonesia pantas tampil di level dunia. Kami dukung penuh keputusan pelatih,” tegas Erick. Dengan skuat yang hampir lengkap dan motivasi berlipat, Timnas Indonesia kini berada di jalur hidup-mati.

Kemenangan atas China dan Jepang tak hanya akan menjadi sejarah, tapi juga jawaban atas keraguan publik.

Kategori :