Knuppel melanjutkan, makanan manis memang dapat meningkatkan perasaan positif dalam jangka pendek.
Orang-orang yang sedang merasakan mood tidak baik boleh mengonsumsi makanan bergula agar mood mereka bisa membaik.
Tetapi, perlu diingat bahwa terlalu banyak mengonsumsi makanan manis justru dapat berdampak sebaliknya.
"Asupan makanan bergula yang tinggi cenderung memberikan dampak berlawanan pada kesehatan mental dalam jangka panjang," ungkap Knuppel.
Dalam menjauhi risiko gangguan mental seperti depresi dan kecemasan, menjauhi makanan bergula saja belum cukup.
Minuman-minuman kemasan yang umumnya mengandung banyak gula perlu diwaspadai.