Pencegahan:
-Lakukan pemeriksaan mata secara rutin, terutama jika ada riwayat keluarga dengan glaukoma.
-Hindari stres berlebihan yang dapat meningkatkan tekanan intraokular.
-Konsumsi makanan yang mendukung kesehatan saraf, seperti ikan berlemak yang kaya omega-3.
3. Degenerasi Makula Terkait Usia (AMD)
Degenerasi makula adalah kondisi yang memengaruhi makula, bagian retina yang bertanggung jawab atas penglihatan sentral.
AMD adalah penyebab utama kebutaan di kalangan lansia, terutama mereka yang berusia di atas 60 tahun.
Pencegahan:
-Hindari merokok, karena merokok meningkatkan risiko AMD hingga dua kali lipat.
-Konsumsi makanan kaya lutein dan zeaxanthin, seperti sayuran hijau dan jagung.
-Gunakan suplemen vitamin A, C, dan E dengan saran dokter untuk mendukung kesehatan retina.
4. Retinopati Diabetik
Retinopati diabetik terjadi ketika kadar gula darah yang tinggi merusak pembuluh darah di retina.
Penyakit ini adalah salah satu penyebab utama kebutaan pada lansia dengan diabetes.
Pencegahan:
-Kendalikan kadar gula darah melalui diet sehat dan olahraga.
-Lakukan pemeriksaan mata secara berkala, terutama jika Anda menderita diabetes.
-Konsumsi makanan rendah indeks glikemik untuk menjaga kadar gula darah stabil.
5. Mata Kering
Mata kering terjadi ketika mata tidak memproduksi cukup air mata atau ketika kualitas air mata menurun.
Kondisi ini umum terjadi pada lansia, terutama wanita pascamenopause.
Pencegahan:
-Hindari paparan angin atau udara kering berlebih, misalnya dari kipas angin atau AC.