Sedangkan bagian yang terpapar di kulit berbahan silikon. Tali jam ini berasal dari 70% bahan nylon daur ulang yang berasal dari laut serta 30% bahan poliester dari botol plastik.
Walau ukuran jam pintar lebih kecil dari smartphones, layar tetap menjadi bagian yang terpenting.
Layar Huawei Watch GT4 sudah menggunakan panel AMOLED yang tingkat kerapatannya 326 ppi.
Tak heran kalau layar tersebut sangat responsif dibanding smartwatch keluaran sebelumnya.
Perangkat yang satu ini juga sudah menggunakan auto-brightness. Jadi, layar bisa menjadi redup atau sangat cerah tergantung kondisi ruang tempat kamu berada.
Supaya layar tidak cepat rusak, Huawei menggunakan kaca jenis aluminosilicate.
Hal ini membuat permukaan layar tetap mulus saat digunakan. Bahkan, sidik jari kamu tidak mudah membekas.
Salah satu kekurangan smartwatch dibanding jam konvensional adalah daya baterainya tidak bertahan lama.
Bahkan, rata-rata hanya tahan hingga 9 jam saja sehingga kamu harus mengisi dayanya beberapa kali. Namun, kali ini berbeda dengan Huawei Watch GT 4.
Untuk yang tipe 46 mm, produk smartwatch terbaru Huawei ini bisa bertahan dua minggu untuk penggunaan normal sehari-hari.
Namun, kalau kamu menggunakannya secara intensif, baterai jam pintar bisa bertahan hingga 8 hari.
Kuncinya ada di kapasitas baterainya yang mencapai 524 mAh. Kamu juga tidak akan kesulitan untuk mengisi daya baterainya. Salah satu alasannya jam pintar ini sudah dapat protokol nirkabel atau wireless.
Kamu juga tidak perlu menggunakan charger bawaan dari Huawei karena dah bisa menggunakan standar Qi.
Untuk mengisinya penuh, kamu hanya perlu waktu 1 jam saja. Kalau kamu hanya mengisi daya selama 15 menit saja, Huawei Watch GT 4 sudah bisa dipakai sepanjang hari.
Untuk itu, Huawei Watch GT 4 memahami keinginan kamu. Kali ini, brand teknologi tersebut mengeluarkan banyak variasi Watch Face.
Setidaknya ada 25.000 pilihan Watch Face untuk display layar jam pintarmu.