"Pengurangan jumlah kuman yang ada merupakan fakta yang sangat menarik. Meskipun begitu, kami masih menunggu hasil percobaan dari Taiwan tersebut," kata ahli pencernaan dari Central Manchester University Hospitals NHS Foundation Trust, Dr John Mason, seperti dilansir laman Daily Mail.
Sementara itu, percobaan tahap awal menunjukkan bahwa air laut juga dapat menghentikan pertumbuhan sel kanker payudara.
Penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Oncology mengungkapkan, para ilmuwan di Korea menambahkan air laut dalam ini ke dalam tabung reaksi berisi sel kanker.
Para ilmuwan tersebut mendapati air laut mampu mencegah sel kanker berkembang biak. Hal ini diduga terjadi akibat adanya pengaruh dari tingkat senyawa yang disebut faktor pertumbuhan transformasi beta yang terlibat dalam proliferasi sel.
Para ilmuwan berharap bisa kembali menggunakan air laut ini dalam percobaan yang lebih besar.
Diharapkan juga, hasilnya nanti bisa menjadi pengobatan masa depan untuk mencegah kanker berkembang atau menyebar ke seluruh tubuh.