RADARLEBONG.ID- Pada bulan Juni, Google juga mengungkapkan fitur AI baru lainnya untuk YouTube, termasuk “Conversational AI” yang dapat menjawab pertanyaan dan menyarankan konten terkait.
Fitur AI baru ini juga dapat memprediksi jika pengguna ingin melompat ke bagian terbaik dari video, menghemat waktu pengguna.
Fitur Hapus Lagu memungkinkan kreator untuk membisukan musik berhak cipta dalam konten mereka, sebagaimana diumumkan oleh perusahaan dalam sebuah video.
Alat ini sebelumnya telah tersedia sebagai fitur beta, tetapi tidak selalu akurat.
BACA JUGA:Rahasia Meraih Cuan dari Google Adsense dengan Blog Gratisan, Lebih Simpel dari Youtube!
Fitur Hapus Lagu yang diperbarui menggunakan "algoritma bertenaga AI" untuk membantu mengidentifikasi dan menghapus lagu berhak cipta dengan lebih tepat tanpa memengaruhi audio lainnya dalam klip tertentu.
Namun, bahkan versi baru yang ditingkatkan mungkin tidak selalu menghasilkan hasil yang sempurna.
Jadi, dalam kasus di mana alat tersebut gagal menghilangkan konten berhak cipta,
kreator dapat membisukan semua suara di bagian video yang telah ditandai karena mengandung materi berhak cipta.
Meski begitu, YouTube mengakui bahwa alat tersebut mungkin tidak selalu berfungsi.
Jika sebuah lagu sangat sulit dihapus, mungkin karena kualitas audio atau adanya suara lain saat diputar, kreator mungkin harus menggunakan opsi lain.
Selain dapat memangkas segmen yang mengganggu atau mengganti lagunya, kreator juga dapat menonaktifkan bagian video tersebut melalui fitur penghapus baru.
Fitur penghapus lagu yang ditingkatkan pada situs web tersebut akan tersedia di YouTube Studio dalam beberapa minggu mendatang.
Dengan adanya fitur algoritma bertenaga AI sehingga dapat membantu para konten kreator dalam proses mengedit video yang akan dipoting di Youtube.
Akan tetapi perlu dicatat bahwa fitur AI ini tidak selalu bekerja sesuai fungsinya.