RADARLEBONG.ID- Ketua umum PSSI Erick Thohir dengan penuh semangat menanggapi isu kontrak baru Shin Teayong sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Shin Teayong yang saat ini terikat kontrak hingga Juni 2024, tengah berada dipersimpangan jalan.
Ditemani dengan PSSI menawarkan perpanjangan kontrak hingga 2027 namun "Meskipun telah ada persetujuan secara lisan.
Kedua belah pihak belum mencapai kesepakatan secara resmi, yang mana beliau sedang dalam perawatan di rumah sakit kami berikan waktu" ujar Erick Thohir
BACA JUGA:Pindah Kemana Tom Haye? Jurnalis Belanda Bocorkan Kejutan Masa Depan Sang Gelandang Timnas Indonesia
Ketua umum PSSI ini memberikan penjelasan yang dramatis terkait kondisi Shin Teayong yang tengah dalam masa pemulihan.
Selain itu Shin Teayong juga menjadi incaran sebagai kandidat pelatih Timnas Korea Selatan.
Erick Thohir mengakui kalaupun dari Korea Selatan ingin Shin Teayong saya tidak bisa melarang.
Dengan tegas Erick Thoir menyatakan bahwa Timnas Indonesia siap jika harus ditinggalkan oleh sang pelatih Shin Teayong.
Menurut ketua umum PSSI ini pembangunan tim nasional bukanlah hasil kerja satu individu melainkan kolaborasi dari banyak pihak.
Pembangunan tim nasional bukan berdasarkan satu individu tegas Erick Thohir.
"Saya jamin itu, timnas ini dibangun karena sebuah kekuatan bersama" tegas Erick
Sebagai mantan presiden inter Milan, Erick menekankan bahwa keberhasilan Timnas Indonesia adalah hasil dari dukungan semua pihak.
Kami perlu punya pelatih standar dunia kata Erick Thohir tapi saya yakin ShinTeayong tahu bahwa tanpa dukungan PSSI dan kualitas pemain tidak mungkin kita sampai disini.
Pernyataan dramatis ini menggambarkan betapa pentingnya kerjasama dan dukungan dalam mencapai kesuksesan sekaligus membuka mata banyak pihak mengenai dinamika dibalik layar Timnas Indonesia.(*)