RADARLEBONG.ID- Samyang, mi instan asal Korea Selatan yang terkenal dengan rasa pedasnya yang nendang, kembali menjadi perbincangan hangat.
Baru-baru ini, beberapa varian Samyang ditarik dari pasaran di Denmark karena dianggap terlalu pedas dan berisiko bagi kesehatan.
Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan, bagaimana dengan status Samyang di Indonesia? Amankah dikonsumsi?
Penarikan Produk Samyang di Denmark
BACA JUGA:Masak Daging Sapi Tanpa Khawatir Kolesterol, Ini Rahasianya!
Badan Pengawas Makanan Denmark (Fødevarestyrelsen) menarik tiga varian Samyang dari peredaran, yaitu Buldak Samyang 3x Spicy & Hot Chicken, Buldak Samyang 2x Spicy & Hot Chicken, dan Buldak Samyang Hot Chicken Stew.
Penarikan ini dilakukan karena kandungan capsaicin, senyawa yang menghasilkan rasa pedas pada cabai, pada produk tersebut dinilai terlalu tinggi dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan.
Bahaya Konsumsi Makanan Terlalu Pedas
Konsumsi makanan yang terlalu pedas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama pada anak-anak dan orang yang memiliki kondisi medis tertentu.
BACA JUGA:Jangan Remeh Ternyata Kuku Yang Tidak Dirawat Akan Berjamur, Tips Agar Kuku Sehat
Berikut beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan:
Gangguan pencernaan: Rasa pedas yang berlebihan dapat mengiritasi lambung dan usus, menyebabkan mual, muntah, diare, dan sakit perut.
Keracunan capsaicin: Konsumsi capsaicin dalam jumlah besar dapat menyebabkan keracunan, dengan gejala seperti sakit kepala, pusing, demam, dan bahkan kejang.
Memperburuk kondisi medis: Bagi orang yang memiliki kondisi medis tertentu seperti asma, penyakit jantung, dan maag, konsumsi makanan pedas dapat memperburuk kondisi mereka.
BACA JUGA:4 Alasan Berat Badan Tetap Naik Meskipun Rutin Berolahraga