RADARLEBONG.ID- Ketika gagal ginjal (juga disebut gagal ginjal) terjadi disebabkan ginjal tidak dapat menyaring produk limbah dari darah.
Seiring waktu, kadar limbah yang berbahaya dapat terakumulasi dalam tubuh, yang dapat mengancam jiwa jika tidak ditangani.
Kerusakan yang signifikan pada nefron Anda dapat mengurangi fungsi ginjal Anda.
Dokter mendiagnosis gagal ginjal kronis jika kurangnya fungsi ginjal berlanjut selama lebih dari 3 bulan.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Menu Sarapan Terbaik Untuk Penderita Penyakit Diabetes
Gagal ginjal umumnya disebabkan oleh kebiasaan menahan buang air kecil yang lebih lanjutnya membuat saluran kemih terganggu.
Disamping itu, faktor aliran darah dengan volume rendah juga menjadi pemicu munculnya penyakit ini.
Mengingat dampak negatif dari penyakit gagal ginjal ini sangatlah tidak bagus utuk Anda melalaikan kesehatan.
Jika Anda sudah divonis mengidap sakit gagal ginjal maka susah penyembuhannya, dipewrluka beberapa cara salah satunya dengan melakukan cuci darah atau hemodialisa.
Tentunya proses cuci darah ini memerlukan biaya yang banyak dan tidak menjamin kesembuhan pada kesehatan Anda.
Cuci darah atau hemodialisa merupakan prosedur perawatan untuk menyaring limbah dan air dari darah, sama halnya seperti fungsi ginjal dalam tubuh.
Sehingga prosedur ini bisa disebut sebagai pengganti ginjal yang sudah rusak.
Selain melakukan penyaringan dan mengeluarkan toksin-toksin tubuh, hemodialisis turut membantu menyeimbangkan mineral penting,
seperti kalsium, kalium, dan natrium serta mengontrol tekanan darah.
Hemodialisa dibutuhkan oleh pasien yang mengidap penyakit jantung kronis, atau gagal ginjal.