RARDARLEBONG.ID - Di balik kemudahan pinjaman online alias pinjol terdapat risiko terberat yang dapat menimpa peminjam yakni gagal bayar pinjol.
Tidak dapat dipungkiri bahwa gagal bayar pinjol adalah situasi yang sulit dan menakutkan.
Ancaman, intimidasi, serta pesan kasar dari penagih pinjol seringkali dapat merusak kesehatan mental peminjam.
Meskipun begitu, perlu diingat bahwa ini bukanlah akhir dunia, dan ada cara untuk mengatasinya.
BACA JUGA:Fix! Izin Dicabut, OJK Hentikan Semua Layanan Pinjol Danafix
Risiko Terberat Gagal Bayar Pinjol
1. Ancaman dan Tekanan Psikologis: Penagih pinjol sering menggunakan kata-kata kasar dan ancaman yang tidak manusiawi. Taktik ini bertujuan untuk merendahkan martabat peminjam.
2. Pencemaran Nama Baik: Beberapa pinjol tidak segan mencemarkan nama baik peminjam dengan mengaitkan masalah finansial dengan kehormatan keluarga.
3. Ketakutan dan Kecemasan: Gagal bayar pinjol sering memicu rasa takut dan kecemasan yang berdampak pada stabilitas mental.
4. Denda dan Bunga: Selain risiko psikologis, peminjam yang gagal bayar juga menghadapi risiko finansial seperti denda dan bunga tambahan, yang dapat membuat utang semakin membesar.
5. Pencatatan Kredit Buruk: Beberapa pinjol melaporkan peminjam yang gagal bayar kepada lembaga pemantauan kredit, yang bisa merusak skor kredit dan akses ke pinjaman masa depan.
BACA JUGA:Mengatasi Ketakutan dan Taktik Agresif DC Pinjol: Ini Rahasia yang Perlu Anda Ketahui!
Cara Mengatasi Risiko Terberat Gagal Bayar Pinjol
Walaupun risiko-risiko ini menakutkan, ada strategi yang dapat Anda terapkan untuk mengatasi mereka:
1. Tetap Tenang: Menjaga ketenangan pikiran adalah langkah pertama yang sangat penting. Jangan biarkan tekanan psikologis merusak kesehatan mental Anda.