3.menghargai dan mengedepankan kemampuan masyarakat.
4.membutuhkan kesediaan dan keterlibatan masyarakat untuk menjalankan program tersebut, sekalipun pada awalnya peran fasilitator lebih dominan disbanding masyarakat sendiri.
Kegiatan dibuka oleh Bapak Brigjen. Pol. Tjatur Abrianto S.I.K sebgai kepala BNN provinsi Bengkulu yang didambingi oleh Koordinator Bidang Rehabilitasi Bapak Aidil fitriasnyah S.Psi., M.Si., Psikolog