yang hingga saat ini masih terus bekerja untuk melaksanakan vaksinasi untuk seluruh masyarakat meskipun Pemerintah Pusat telah mencabut kebijakan PPKM.
BACA JUGA:Tantangan dan Strategi Upaya Wujudkan Kemakmuran dan Kesejahteraan Masyarakat Bengkulu
BACA JUGA:Malam Tahun Baru di Bengkulu, Ridwan Mukti Bukan 'Show Of Force' Tapi Lakukan Ini
"Masyarakat juga terlihat masih berdisiplin menerapkan protokol kesehatan. Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu bekerja dengan cukup baik.
Semoga target seluruh masyarakat Bengkulu menerima vaksin lengkap khususnya untuk lansia dapat terwujud," imbuh Hj Riri Damayanti John Latief.
Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kepahiang ini menambahkan, pandemi Covid-19 telah mempertahankan Provinsi Bengkulu sebagai provinsi termiskin nomor dua di Pulau Sumatera.
"Riset menujukkan bahwa pandemi Covid-19 menyebabkan banyak toko dan perusahaan mengalami penurunan pendapatan dan terpaksa menutup usaha atau
mengurangi jumlah karyawan sehingga berdampak pada meningkatnya jumlah penduduk miskin di Bengkulu. Alhamdulillah PPKM berakhir dan insya Allah ke depan menjadi momentum untuk Bengkulu bangkit," demikian Hj Riri Damayanti John Latief.