LEBONG, RADARLEBONG.ID - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Lebong meminta serta mengajak seluruh masyarakat Lebong khususnya para orang tua anak untuk meningkatkan peran sertanya dalam melakukan upaya pencegahan kasus.
Peran orang tua dinilai sangat penting untuk membantu pemerintah memantau kondisi pertumbuhan bayi agar tidak stunting. Hal ini disampaikan Plt. Kepala DP3APPKB Lebong, Jafri, S.Sos melalui Kabid Pengendalian Penduduk, Imelda Diansari, SH. "Program pemerintah dalam menangani stunting harus didukung oleh peran orang tua. Sebab, orang tualah yang dapat selalu memantau kondisi tumbuh kembang anak," kata Imelda sapaan akrabnya. BACA JUGA:Tak Ada Laporan Stunting, DD Terancam Tak Cair Disamping itu, lanjutnya, sebagai langkah awal upaya pencegahan stunting pihaknya meminta kader Tim Pendampingan Keluarga (TPK) yang berada di Kabupaten Lebong dapat berperan aktif dalam upaya mencegah dan penurunan angka stunting. Yang mana, berdasarkan Perpres no. 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting. DP3APPKB sebagai turunanya berperan menjadi koordinator untuk menurunkan angka stunting dengan melibatkan kader kader TPK di setiap desa dan kelurahan. "Kader TPK ini sebenarnya sudah di bentuk di tahun 2021 lalu, yang mana setiap desa dan keluarahan itu masing-masing terdiri dari 3 orang diantaranya kader KB, tim penggerak PKK dan bidan desa. Maka dari itu, diharapkan kader pencegahan stunting mulai dari melaksanakan pendampingan, penyuluhan, pelaporan dan memberikan rujukan pengobatan terhadap anak penderita stunting," terangnya. BACA JUGA:Sosialisasi Jurus Jitu Cegah Stunting Dijelaskannya, untuk tugas pendampingan keluarga itu ditujukan kepada pasangan usia subur, ibu hamil dan ibu pasca salin. Edukasi kepada calon pengantin dilakukan agar mereka memahami dan siap saat terjadi kehamilan. Menurutnya bayi stunting banyak terjadi karena faktor orang tua yang tidak siap di masa kehamilan, kurang asupan gizi baik pada ibu hamil maupun bayi yang sudah dilahirkan. "Kami meminta kepada masyarakat dalam hal ini dapat membantu pemerintah untuk melakukan uapaya pencegahan stunting, apalagi ditahun ini pemerintah fokus melakukan upaya pencegahan agar kasus stunting di Kabupaten Lebong jauh bisa berkurang," pungkasnya.Cegah dan Tekan Kasus Stunting Harus 'Keroyokan'
Senin 24-10-2022,14:51 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Redaksi
Tags : #tekan stunting
#perlindungan anak
#pengendalian penduduk dan keluarga berencana (dp3appkb) lebong
#dinas pemberdayaan perempuan
#cegah stunting
Kategori :
Terkait
Kamis 16-11-2023,09:00 WIB
Keji! Ayah Perkosa Anak Sejak Kelas III SD, Pelaku Berhasil Diamankan di Bengkulu Utara
Rabu 05-07-2023,20:52 WIB
Kepala BKKBN Ajak Keluarga Cegah Stunting Melalui Refocusing Keuangan Rumah Tangga
Sabtu 17-12-2022,11:04 WIB
Peran Orang Tua, Kunci Utama Cegah Stunting
Selasa 13-12-2022,14:05 WIB
Senator Riri Berikan Kontribusi Nyata Bantu Pemprov Bengkulu Tekan Stunting
Kamis 24-11-2022,13:11 WIB
Wakil Gubernur Bengkulu Ajak Pemkab Bengkulu Utara Bersama Entaskan Stunting
Terpopuler
Kamis 30-01-2025,14:05 WIB
Tembok Kotor Karena Noda Minyak? Coba 4 Cara Membersihkan Dinding Rumah
Kamis 30-01-2025,15:09 WIB
Cara Mudah Membuat Video Slow Motion di TikTok, Tutorial Lengkap Bagi Pemula
Kamis 30-01-2025,14:43 WIB
4 Pemain Baru Gabung Timnas Indonesia, Siap Turun Saat Lawan Australia dan Bahrain
Kamis 30-01-2025,12:27 WIB
Begini Cara Memindai Kode QR di iPhone 16 Tanpa Aplikasi Tambahan
Kamis 30-01-2025,11:54 WIB
5 Minuman Penghilang Stres, Bantu Tenangkan Pikiran dan Tubuh
Terkini
Kamis 30-01-2025,15:57 WIB
Fungsi Gearbox Mobil dan Komponennya: Panduan Lengkap untuk Pemilik Kendaraan
Kamis 30-01-2025,15:53 WIB
Mobil Hatchback: Definisi, Kelebihan, dan Alasan Mengapa Banyak Diminati
Kamis 30-01-2025,15:50 WIB
Alasan Memilih Mobil Hybrid Dibandingkan dengan Mobil Listrik
Kamis 30-01-2025,15:09 WIB
Waspadai, Sebatang Rokok Mengambil 20 Menit Dari Masa Depan Anda
Kamis 30-01-2025,15:09 WIB