Halo Pak Rohidin! Jalan Provinsi di Lebong Longsor Lagi, Bupati Kopli ke Lokasi Nih

Rabu 09-02-2022,16:17 WIB
Editor : Radar Lebong

LEBONG, radarlebong.com - Tidak ada angin, tidak ada hujan, jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu di wilayah Desa Suka Sari Kecamatan Lebong Selatan, Lebong kembali longsor berkisar pukul 14.00 WIB Rabu (9/2). Bhabinkamtibmas setempat, Bripol Mardiyanto, longsor di ruas jalan lintas Lebong-Curup menyebabkan akses lalulintas sempat terhenti lebih kurang selama 1 jam. Berkat gotong royong yang dilakukan personil TNI-Polri dibantu masyarakat dan pemerintah desa kota donok, akhirnya akses jalan yang tertimbun material longsor sepanjang 1 meter ini bisa dilalui kendaraan. "Sudah dibersihkan sebagian hanya untuk perlintasan kendaraan roda empat saja. Sudah bisa melintas tapi tetap harus hati-hati karena sebagian jalan masih tertutup tanah longsor," ungkapnya. Diduga tanah longsor ini terjadi akibat tingginya curah hujan yang melanda Kabupaten Lebong belakangan ini. Hingga membuat tanah pada lokasi tersebut amblas dan menutupi akses jalan lintas Lebong-Curup. "Masih menunggu alat berat untuk dilakukan pembersihan seluruhnya," terangnya. [caption id="attachment_10628" align="aligncenter" width="1599"] Bupati Kopli Ansori bersama jajaran Pemkab Lebong turun ke lokasi longsor. (foto ist/radarlebong.com)[/caption] Sementara itu, kejadian tanah longsor di ruas jalan milik Pemerintah Provinsi Bengkulu di Kecamatan Lebong Selatan ini mendapat perhatian serius Bupati Kopli Ansori. Bupati dan Wabup Drs Fahrurrozi M.Pd, tak lama setelah kejadian langsung terjun ke lokasi melakukan pengecekan. "Alat berat sedang berada dalam perjalanan menuju lokasi. Ketinggian material longsor ini diperkirakan mencapai 7 meter dengan panjang 15 meter dan lebar menutupi seluruh badan jalan," ungkap Kepala BPBD Lebong, Fahrurrozi, S.Sos, M.Si. Meski saat ini kendaraan sudah bisa melintas, namun terpaksa harus dilakukan satu persatu. Sebab, masih terdapat sisa tanah longsor yang belum dibersihkan. "Kami mengimbau warga untuk tetap waspada, mengingat hingga saat ini cuaca ekstrim masih terus terjadi dan seluruh wilayah kita (Lebong) merupakan daerah rawan bencana," singkat Rozi. (arp)

Tags :
Kategori :

Terkait