LEBONG, radarlebong - Bupati Lebong, Kopli Ansori menyarankan agar turnamen Sepakbola diganti dengan tarung bebas saja menyusul rusuh pada laga final Lebong Champions League (LCL) lalu. "Kalau memang masyarakat memiliki bakat berkelahi, kita ganti saja sepakbola dengan tarung bebas atau Ultimate Fighting Championship (UFC)," seloroh Bupati Kopli saat menyerahkan piala pada pemenang LCL di halaman Pemkab Lebong, Jum'at (18/2). Dirinya menyayangkan aksi rusuh yang terjadi pada laga final LCL ini. Ia meminta panitia, pemain hingga suporter untuk menjunjung tinggi sportivitas dan berhenti melakukan aksi anarkis. "Jika semua pihak menjunjung tinggi sportivitas dan turnamen olahraga bisa berjalan baik, pemerintah pasti akan mendukung penuh kegiatan seperti ini. Kejadian ini saya harap jadi pelajaran bagi semua pihak jangan sampai terulang kembali," pesannya. Sementara Ketua Asosiasi Kabupaten (ASKAB) PSSI Lebong, Gunawan, mengakui peristiwa ini menjadi kelemahan panitia penyelenggara. Karena itu, pihaknya akan berupaya menggelar turnamen dengan lebih baik lagi. "Untuk insiden kericuhan, kami sepenuhnya menyerahkan pada pihak yang berwajib namun saya pribadi menginginkan masalah ini selesai," kata Gunawan. Diketahui, pada turnamen LCL tersebut, Bintang FC keluar sebagai juara I mengalahkan Bermani FC. Disusul Persitur FC juara III dan Meteor FC juara IV. Keluar sebagai jawara, Bintang FC diganjar Piala Bergilir Bupati Lebong dan piagam penghargaan serta hadiah uang senilai Rp 10 juta. (bye)
Bupati Lebong: Sepakbola Rusuh, Ganti Tarung Bebas Saja
Sabtu 19-02-2022,10:25 WIB
Editor : Radar Lebong
Kategori :