Lowongan Kerja Admin BPJS Kesehatan 2024: Buruan Daftar, Sampai 28 Februari!

RADARLEBONG.ID - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) dengan gembira mengumumkan peluang emas berkarir yang terbentang luas di tahun 2024 ini.

Kabar baik ini dapat ditemukan dalam detail lengkap di laman resmi rekrutmen.bpjs-kesehatan.go.id pada Selasa (2/1/2024).

Tidak perlu terburu-buru, karena lowongan pekerjaan yang menggiurkan ini akan tetap terbuka hingga tanggal 28 Februari 2024.

Peluang karir yang disuguhkan tidak terbatas pada satu atau dua, melainkan membuka pintu bagi individu berbakat yang berminat mengisi posisi admin.

BACA JUGA:Cara Cek BPJS Kesehatan dengan NIK via WhatsApp

Yang menarik, lowongan ini terbuka lebar untuk para lulusan D3 dari segala jurusan, menambahkan dimensi inklusivitas yang positif.

Bagi mereka yang berhasil memenuhi kualifikasi yang ditetapkan, penempatan kerja akan disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan BPJS Kesehatan, mulai dari kantor cabang, kantor kabupaten, kedeputian wilayah, hingga kantor pusat.

Fleksibilitas ini memastikan bahwa para kandidat dapat meraih karir di lokasi yang diinginkan atau yang paling mendekati, sesuai dengan aspirasi pribadi dan kebutuhan perusahaan.

Proses seleksi akan dilakukan dengan cermat oleh Panitia Rekrutmen dan Seleksi, yang akan menghubungi calon yang memenuhi syarat.

BACA JUGA:Punya Tunggakan BPJS Kesehatan Tapi Pengen Nyicil,Apa Bisa! Ini Caranya

Adapun syaratnya tidaklah berat, melibatkan komitmen untuk bekerja penuh waktu, usia maksimal 25 tahun, belum menikah, memiliki pendidikan minimal D3 dari segala jurusan dengan akreditasi perguruan tinggi minimal B/Baik, dan IPK minimal 2,75.

Dalam upaya untuk mempermudah para calon, BPJS Kesehatan memberikan informasi tentang daftar kantor-kantor cabang yang menjadi pilihan penempatan.

Detail lokasi bisa ditemukan di tautan berikut: https://bit.ly/SatuanKerjaBPJSKesehatan.

Dokumen-dokumen yang perlu disiapkan untuk pendaftaran admin BPJS Kesehatan mencakup CV, KTP, bukti akreditasi perguruan tinggi,ijazah pendidikan terakhir, serta SKCK.

Sumber: