Dugaan Perselingkuhan Oknum Kades, Berujung Islah Istri Sah dan Istri Orang

RadarLebong.com, BENGKULU UTARA - Dugaan perselingkuhan sang oknum Kades  Talang Rendah , KA, memasuki babak baru yang berujung pada Islah atau perdamaian antara Istri Sah Oknum Kades, Ve dengan Ag, istri orang, yang diduga memiliki hubungan khusus dengan sang oknum Kades tersebut. Usut punya usut ternyata, dugaan perselingkuhan oknum Kades dilatarbelakangi oleh kekesalan istri sah oknum Kades, Ve, akan perangai suaminya. Hingga akhirnya, Ve mengakui telah memfitnah oknum istri orang, Ag, yang disebut-sebut merupakan WIL yang dilabrak olehnya. Tepatnya, Sabtu lalu (22/1), Pemerintah Desa dengan dipimpin langsung oleh Sekdes Talang Rendah, mengadakan pertemuan perdamaian. Dalam pertemuan itu, Ve mengaku kesal dengan perangai suaminya yang suka berselingkuh membawa perempuan, sehingga ia termakan isu dan memfitnah istri orang lain. Alhasil, perdamaian antara istri Kades VE dengan Wanita Idaman Lain (WIL) yang ditudingkan kepada AG berakhir damai dan bermaaf maafan dengan dituangkan diatas pernyataan diatas materai. Pada kesempatan itu, Ve mengaku sangat menyesal dengan yang telah ia ucapkan dan menyebarkan fitnah kepada AG, yang pada kenyataannya VE sama sekali tidak bisa memastikan perempuan yang ada di dalam mobil tersebut. Namun, karena isu yang berkembang yang disebarkan di desanya oleh orang tidak bertanggung jawab, bahwa AG ada hubungan khusus dengan suaminya, ia pun menudingkan bahwa perempuan yang ada bersama suaminya ketika ia gerebek pada 15 Januari 2021 lalu, itu adalah Ag. Atas tudingannya tersebut, ia mengaku menyesal telah memfitnah AG, sehingga AG dan keluarga besarnya mengalami kerugian secara moril. "Saya sangat menyesalkan sekali tudingan saya kepada AG, hanya karena saya termakan isu. Maka itu, hari ini (Sabtu,red) saya meminta maaf kepada keluarga besar AG. Akibat perbuatan saya, keluarga besarnya harus menanggung malu atas ucapan tudingan yang saya ucapkan," ujarnya. Namun demikian, VE menegaskan, bahwa ia sangat kesal dengan ulah perangai suami yang kerap selingkuh. Ditambah lagi, ketika dirinya memergoki, ia pun mengakui secara jujur, belum sempat memastikan wajah perempuan yang ada di dalam mobil bersama suaminya ketika dipergokinya di Kelurahan Gunung Alam Kecamatan ARga Makmur Bengkulu Utara. Ketika itu diceritakan VE, ia hanya samar-samar melihat di dalam mobil suaminya ada perempuan menggunakan jilbab dan mengenakan masker. " Hanya lantaran saya termakan isu, saya menuding AG yang ada di dalam mobil tersebut. Namun belakangan, saya menyesalkan perbuatan saya ini, dan dari lubuk hati yang paling dalam, saya meminta maaf kepada keluarga AG, karena keluarga AG juga memiliki hubungan darah dengan keluarga kami," bebernya. Sementara itu AG, yang diwawancarai awak media usai pertemuan, menandaskan bahwa dirinya sama sekali tidak memiliki hubungan khusus dengan suami VE yang merupakan oknum Kades Talang Rendah. Apalagi ditegaskan lebih jauh oleh AG, dirinya tidak pernah berada di dalam satu mobil dengan AG, terlebih pada hari yang disebutkan oleh VE ketika ia memergoki suaminya bersama WIL di dalam mobil miliknya tersebut. Akibat dari tudingan VE, ia akui sangat dirugikan. Dimana, ia terlibat cekcok dengan suaminya dan nyaris berpisah, ditambah lagi rasa malu keluarga yang sangat besar disebabkan oleh ucapan VE tersebut. "Namun, karena VE juga sudah meminta maaf, dan sudah menyesali perbuatannya. Terlebih lagi, saya sendiri tidak pernah merasa ada hubungan apapun dengan suaminya, kami pun menerima permintaan maaf VE tersebut. Harapan kami, dengan adanya pertemuan ini dapat menjelaskan semuanya terkhusus untuk nama baik keluarga kami," imbuhnya. Disinggung seperti apa adanya pengakuan AG, ketika diinterogasi masyarakat atas kebenaran informasi dari istri Kades tersebut. AG pun menjelaskan, ketika itu ia terpaksa mengaku, karena panik ditambah lagi dibawah tekanan dari masyarakat. Padahal, kala itu diakuinya ia sama sekali tidak melakukan perbuatan yang ditudingkan kepadanya. "Jujur saya akui, saat itu saya panik karena ditekan masyarakat, saya juga bingung harus mengucapkan apa. Padahal, saya sendiri tidak tahu menahu dengan urusan kades itu dengan istrinya. Saya pertama kali mengetahui, ketika suami saya pulang kerumah dan langsung mengutarakan dengan suara lantang. Saat itu, saya sama sekali tidak mengakuinya karena saya tidak pernah memiliki hubungan khusus dengan kades. Namun, karena banyak sekali yang datang termasuk istri kades itu sendiri, saya pun terpaksa berucap benar, karena mendapatkan tekanan masyarakat. Namun saya tegaskan sekali lagi, saya sama sekali tidak pernah memiliki hubungan apapun dengan kades Talang Rendah. Ucapan yang saya ucapkan sebelumnya, merupakan kesalahan saya yang terpaksa berucap seperti itu," terang AG. Terpisah, Sekretaris Desa Talang Rendah Edi Asilanto, kepada awak media mengaku lega dengan adanya perdamaian ini. Sehingga, konflik yang diciptakan oleh VE istri kades semuanya tidak benar. Meskipun, istri kades mengaku memergoki kades bersama perempuan lain, yang pasti dengan pertemuan ini, perempuan yang dimaksud bukanlah warganya berinisial AG yang merupakan istri dari DI tersebut. "Dengan adanya pertemuan ini, masalah berita dugaan perselingkuhan kades talang rendah semakin terkuak. Yang mana ternyata, isu yang dibuat bahwa AG berselingkuh dengan kades itu tidak benar, dan itu sudah diakui oleh istri Kades dan juga sudah meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar AG. Kami pun atas nama pemerintah desa, meminta maaf kepada semua pihak. Untuk masyarakat, kedepan diharap tidak mudah terpancing dengan informasi yang belum tentu kebenarannya. Seperti kejadian ini, sangat saya harapkan dapat menjadi pembelajaran," tukasnya.(aer)

Sumber: